Figure 1 adalah contoh backpack indoor, Figure 2 adalah backpack outdoor, Figure 3 bersifat versatile
Material dari tas untuk kegiatan outdoor dan indoor dapat berbeda karena perbedaan kebutuhan dalam hal daya tahan, ketahanan terhadap cuaca, dan fungsionalitas. Berikut adalah perbedaan material yang umum digunakan untuk tas outdoor dan indoor:
Tas untuk Kegiatan Outdoor:
- Nylon Ripstop: Nylon ripstop adalah bahan yang sering digunakan pada tas outdoor karena daya tahan yang tinggi terhadap air dan keausan. Bahan ini memiliki tekstur yang kuat dan ringan, sehingga cocok untuk digunakan dalam kondisi outdoor yang keras.
- Cordura: Cordura adalah jenis nylon yang diperkuat dengan serat serat polyamide. Bahan ini sangat tahan lama dan tahan terhadap abrasi, sehingga cocok untuk tas outdoor yang sering digunakan di lingkungan yang kasar.
- Polyster: Poliester adalah bahan sintetis yang kuat dan tahan terhadap air. Tas outdoor yang terbuat dari poliester sering kali memiliki lapisan pelindung yang dapat menahan air dan kelembaban, menjadikannya pilihan yang baik untuk kondisi cuaca ekstrem.
- Canvas: Canvas adalah bahan kain yang tebal dan tahan lama. Meskipun tidak sekuat nylon atau poliester, canvas sering digunakan untuk tas outdoor karena tampilannya yang klasik dan daya tahan yang baik terhadap goresan dan robekan.
- Gore-Tex: Gore-Tex adalah bahan yang tahan air dan bernapas, sering digunakan untuk membuat tas outdoor yang tahan terhadap cuaca basah dan dingin. Bahan ini juga sering digunakan sebagai lapisan dalam tas untuk menjaga barang-barang di dalamnya tetap kering.
Tas untuk Kegiatan Indoor:
- Kanvas: Kanvas adalah bahan yang sering digunakan untuk tas indoor karena tampilannya yang stylish dan fleksibilitasnya dalam desain. Tas kanvas biasanya lebih ringan dan lebih mudah dibersihkan dibandingkan dengan tas outdoor yang terbuat dari kanvas.
- Kulit: Kulit adalah bahan yang sering digunakan untuk tas indoor karena tampilannya yang mewah dan tahan lama. Tas kulit biasanya lebih cocok untuk digunakan dalam lingkungan yang lebih terkontrol, seperti kantor atau acara formal.
- Poliester: Poliester juga dapat digunakan untuk membuat tas indoor karena kepraktisannya dan kemampuannya untuk dicetak dengan berbagai desain dan warna. Tas poliester sering kali lebih ringan dan lebih terjangkau dibandingkan dengan tas outdoor yang terbuat dari poliester.
- Kain Tenun: Kain tenun adalah bahan yang sering digunakan untuk membuat tas indoor karena tampilannya yang elegan dan kemampuannya untuk dicetak dengan motif-motif yang beragam. Tas kain tenun biasanya lebih cocok untuk digunakan dalam situasi yang lebih formal atau santai.
Dengan mempertimbangkan perbedaan material tersebut, Anda dapat memilih tas yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi Anda, baik itu untuk kegiatan outdoor maupun indoor.
